Skip to main content

DIJAJAH BERITA

Di era teknologi modern saat ini, berita atau informasi bukanlah sesuatu yang mahal lagi untuk kita. Ketinggalan sedikit saja perihal berita yang lagi hot, maka seolah-olah kita sedang ditempatkan pada tempat pengap yang dipenuhi dengan ejekan-ejekan yang menyakitkan. He he he.

Yupz, untuk menjadi manusia modern, sepertinya kita harus menjadi "pelahap" berita yang senantiasa muncul dimana-mana.




Dimana-mana? Ya, dimana-mana. Bahkan ketika kita bangun tidurpun kita langsung disuguhi berita, langsung masuk ke mata kita via smartphone maupun phone-phone yang tidak smart, SMS BERANTAI misalnya. Ha ha ha.

Puluhan, atau bahkan mungkin ratusan hingga ribuan berita begitu derasnya masuk ke seharian kita. Celakanya, apakah berita yang setiap detik masuk ke mata dan telinga kita itu adalah berita yang sesungguhnya? Atau, mari kita ubah pertanyaannya. Siapa yang menjamin kalau setiap berita yang beredar di tengah kita adalah berita yang sebenarnya?

Sungguh, diantara berita-berita itu, berita-berita yang saban hari kita baca, adalah berita-berita yang memerlukan konfirmasi kebenarannya.

Tapi sayangnya, apakah di setiap berita yang kita baca itu sudah diuji atau minimal diteliti kebenarannya oleh yang menulisnya? Oleh Media yang memuatnya? Atau ... Ah, bagaimana menurut kalian?

Lalu yang menjadi permasalahan lagi adalah, apakah kita akan percaya pada berita yang ditulis oleh penulis yang akunnya sendiri adalah akun palsu?

Sungguh, diantara berita-berita yang gelap itu diperlukan suatu penjelasan yang terang. Bukankah disetiap kegelapan harus ada penerangan?

Nah, melalui postingan ini, gue mengajak pada diri gue sendiri dan kalian tentunya sob, untuk menjadi penerang dari berbagai macam berita-berita yang gelap itu.

Setidaknya, kita tidak menjadi manusia yang sekadar ikut-ikutan latah, ikut-ikutan mencaci, gara-gara termakan berita yang masih gelap itu.

Jadilah "pembaca" berita yang cerdas :) Jangan mau dijajah oleh berita, apalagi media... He he he he...

Popular posts from this blog

Dream of My Heart

Duhai dewiku yang lembut.... Dengarlah sapaan hatiku.... Masuklah engkau ke tungku asmaraku.... kan kubakar engkau dengan senyum cintaku...... ... ahhh..... Matamu yang sayu, bibirmu yang lembut mengguncang rinduku.... Hoooaaammmhhh……. Aku terbangun dari mimpiku.... Banyumas, 22 Agustus 2011 Dacho Darsono

MENANGGAPI MARAKNYA MINI MARKET

Kurang lebih 10 tahun yang lalu, saya bersama salah satu rekan kerja saya yang berprofesi sebagai guru membicarakan perihal peluang usaha yang sebenarnya masih terbentang luas di negeri ini. Berhubung kami tinggal di kampung, maka kamipun membicarakan peluang-peluang usaha yang bisa kami jalankan di kampung. Nah, waktu itu belum banyak mini market-mini market seperti saat ini. Kemudian timbul ide, kenapa tidak mendirikan mini market saja, bahkan kalau bisa super market? Apa bisa? Lha wong namanya juga ide... Maka dalam ide kami itupun tentu saja sangat bisa untuk mendirikan mini market. Pokok permasalahan awalnya adalah pada dana. Dari mana dananya? Nah lho.... Marilah kita berhitung dengan cara yang bodoh saja.... Hehehe... Misalkan dalam satu kampung ada 3.000 WARGA... lalu setiap warga "urunan" 1.000 rupiah saja, sudah berapa dana yang didapat? 3.000 x 1.000 = 3.000.000 TIGA JUTA RUPIAH Itu baru "urunan" seribuan ... Bagaimana jika 10.000? Tingal kalikan saja...

Supplier Marmer Berkualitas di Indonesia

Mempunyai tempat tinggal dan hunian mewah tentu menjadi idaman setiap orang, selain indah untuk dilihat juga terasa nyaman untuk ditinggali. mempercantik sebuah hunian banyak cara dilakukan oleh setiap orang. agar terlihat wah, biasanya digunakan beragam pernak pernik untuk menghias, seperti batu, keramik, bahkan marmer. Bicara mengenai Marmer, di Indonesia ada sebuah perusahaan bernama Fagetti yang merupakan perusahaan supplier marmer berkualitas yang sudah malang melintang diberbagai proyek besar di banyak kota di Indonesia. Supplier Marmer Berkualitas di Indonesia Sekilas Mengenai Fagetti Didirikan oleh Ferdinand Gumanti, satu-satunya orang di Asia yang menerima gelar "Master of Art Stone" oleh Antica Libera Corporazione Dell'Arte Della Pietra yang bergengsi di Italia, komitmen Fagetti adalah untuk memberikan yang terbaik kepada pelanggan, menyediakan peralatan dengan kualitas terbaik , manufaktur, bahan dan layanan batu. Di pabrik dan gudang seluas 23 hektar di Cibit