Monday, December 12, 2022

Social Distancing, Inilah 4 Perawatan Kulit Wajah setelah Memakai Masker

Beberapa orang yang rutin melakukan perawatan atau konsultasi ke klinik kecantikan saat ini harus mencari alternatif lain demi menjaga kulit agar tetap sehat. Penyebaran Covid-19 yang semakin meluas di Indonesia membuat anjuran social distancing terus digencarkan. Selain itu, untuk menekan penularan virus Corona, masyarakat diminta untuk selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. 

Namun, mengenakan masker dalam jangka waktu lama ternyata menimbulkan efek samping. Di antaranya ruam, radang, bahkan jerawat. Joshua Zeichner, MD selaku pakar kulit berbasis di New York mengungkapkan hal tersebut disebabkan sifat oklusif dari masker. Tingkat kelembaban dan panas adalah salah dua faktor yang mengakibatkan dampak negatif tersebut. 

Klinik Kecantikan
Klinik Kecantikan


Namun, karena pentingnya menggunakan masker saat ini, Anda hanya perlu melakukan beberapa hal demi mencegah efek samping dari penggunaan masker. Berikut ini merupakan beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk merawat kulit wajah setelah memakai masker dalam waktu lama. 

1. Langsung mencuci wajah

Selain rutin membersihkan tangan, Anda juga harus segera mencuci wajah, terutama setelah beraktivitas di luar ruangan. Untuk kulit berminyak, disarankan menggunakan pembersih busa (facial foam) dengan kandungan asam salisilat untuk mengendalikan produksi minyak. Pori-pori yang tersumbat kotoran pun akan berkurang. Dengan begitu, kulit wajah tak akan cepat lembab atau panas saat tertutup masker. 

2. Tetap memakai pelembap

Menggunakan pelembap tetap dianggap penting, baik bagi Anda yang memiliki kulit wajah kering maupun berminyak. Pasalnya, produksi minyak dan hidrasi kulit merupakan dua hal berbeda. Pemakaian pelembap pada kulit wajah berminyak justru akan menjaga kulit agar tetap terhidrasi. Sementara kulit wajah kering membutuhkan pelembap berbasis air supaya kelembapan tetap stabil dan terhindar dari iritasi. 

3. Jangan rias area hidung dan bibir

Apa Anda termasuk orang yang rutin merias seluruh wajah? Untuk sementara waktu, hindari dulu area hidung dan bibir saat Anda mengaplikasikan make-up. Bahan-bahan pada kosmetik berisiko menyumbat pori-pori hingga memicu iritasi pada kulit wajah apabila tertutup masker. Kalaupun Anda ingin memakai riasan, kurangi penggunaan foundation dan concealer yang formulanya berat. Jangan lupa untuk langsung membersihkan wajah agar sisa kotoran make-up tak mengendap. 

4. Pakai salep untuk ruam dan jerawat

Orang-orang dengan kulit sensitif lebih rentan mengalami kulit kemerahan dan iritasi akibat gesekan masker. Untuk meredakannya, Anda disarankan mengaplikasikan salep khusus untuk masalah kulit tersebut. Berikan penanganan seperti memakai produk berbahan asam alisilat dan niacinamide, salah satu produk terbaik yang mengandung dua bahan tersebut yaitu Erha21 DF Acne Care Lab Acne Spot Gel. Bahan-bahan ini diharapkan dapat mengurangi masalah pada kulit sensitif sebelum kondisi kulit bertambah parah. 


Selain cara-cara di atas, Anda juga dapat berkonsultasi secara online dengan pakar terpercaya di klinik kecantikan seperti ERHA untuk memeriksa kondisi kulit wajah untuk mencegah masalah kulit. Sebagai salah satu klinik profesional di Indonesia, ERHA telah membuka layanan online untuk konsultasi dan pembelian produk. Walaupun harus ada jarak saat social distancing ini, ERHA tetap hadir memberi solusi untuk semua permasalahan kulit, mulai dari eksim, jamur, gatal, alergi, dermatitis, cacar air, herpes, luka kulit, dan lain-lain. Kunjungi tautan bit.ly/ERHAdirumahaja untuk info lebih lengkap mengenai layanan tersebut.

Tuesday, March 8, 2022

Hilman Hariwijaya Meninggal Dunia Hari ini

Hilam Hariwijaya, penulis Lupus meninggal dunia hari ini.

Penulis novel Lupus Hilman Hariwijaya meninggal dunia. Ia meninggal hari ini, Rabu (9/3/2022) pagi tadi di usia 57 tahun.

Menurut rekan sesama penulis, Boim Lebon, Hilman Hariwijaya meninggal karena mengidap sakit liver. Hilman juga sempat dirawat di rumah sakit karena kondisi kesehatannya yang terus menurun.

"Sakit (liver) baru diketahui sebulan terakhir kok," ucap Boim Lebon pada detikcom, Rabu (9/3/2022).

Sumber : detik.com


Saya pribadi adalah orang yang sangat suka dengan cerita Lupus yang Beliau tulis. Mulai dari SD bahkan saya sudah nonton filmnya.

Ketika saya muda, suka ke Gramedia sekedar mencicipi LUPUS ... hahaha.

Makin populer manakala saya SMA, novel Lupus ini disinetronkan di salah satu tv swasta. Irgi Fahrezi menjadi Lupus.

Sinetron lupus di era 90-an akhir tersebut menjadi semakin fenomenal manakala soundtrack dari sinetronnya adalah lagu yang berjudul KITA.

Lagu yang sangat HITZ di eranya.
Siapa penyanyinya? Siapa lagi kalau bukan Sheila on Seven (SO7). Band asal Jogja yang ketika itu sedang sangat digandrungi oleh kawula muda di masanya. Termasuk saya.

Hampir kalau ngeband sama teman, lagu yang berjudul KITA tersebut menjadi salah satu lagu wajib yang dimainkan.

Kembali ke Lupus.

Saking ngefansnya saya sama tuh cerita Lupus, semasa muda dulu saya membayangkan bahkan menginginkan punya dua anak, satu cowok satu cewek. Biar kaya Lupus dan Lulu gitu...  Asyik kayaknya.

Dan eh kesampean... 

Saya punya dua anak, pertama cowok kedua cewek...
Hahahaa...

Duh, jadi malu saya :)

Akhir kata, selamat jalan Bang Hilman...

Terima kasih telah memberikan banyak kebahagiaan melalui cerita Lupus mu.

Surga teruntuk abang.

Amiin.

Semoga postingan ini bisa memberikan sedikit kenangan untuk penggemar Lupus.


Wednesday, August 4, 2021

MAKAR

Selamat siang dulur-dulur semua. Bagaimana kabar kalian hari ini? Sudah makar? Wkwkwkwk...

Nah, akhir-akhir ini lagi ramai berita tentang makar. Tak kurang, beragam media menyiarkanya dengan gencar.

Selain gencarnya berita media tentang makar, berita tentang pemilihan kepala daerah atau pilkada Jakarta juga ramai saudara-saudara.

Kembali ke makar...

Sebelum kita membahas tentang makar, ada baiknya kita bahas terlebih dahulu, apa itu makar?

Makar berasal dari kata Ma dan Kar. Kata ini tidak berasal dari luar negeri, apalagi luar celana. Tidak sama sekali!

MA adalah akronim dari Memang Aku.

KAR akronim dari KAngen Rupamu (wajahmu)

MAKAR berari memang aku kangen rupamu (wajahmu).

Nah, dari pengertian di atas, maka dapat disimpulkan, jika seseorang sedang MAKAR, maka secara otomatis langsung ditangkap tanpa melihat bahkan menimbang undang-undang yang berlaku. Tidak sama sekali!

Orang yang akan atau sedang makar, secara langsung, tanpa babibu maupun kambingbu akan ditangkap oleh perasaan-nya sendiri. Rindu. Itulah sang penangkap para pemakar.

Tanpa disertai undang-undang cinta maupun pengkhianatan, mereka yang sedang makar akan langsung ditangkap oleh perasaan berupa rindu kekasih.

Itulah pembelajaran kita pada siang ini. Jika kamu dilanda makar, pliss dech temui aku di pojok rindu. Cieee ciee cieee...

Miring ah biar kekinian :)



DIJAJAH BERITA

Di era teknologi modern saat ini, berita atau informasi bukanlah sesuatu yang mahal lagi untuk kita. Ketinggalan sedikit saja perihal berita yang lagi hot, maka seolah-olah kita sedang ditempatkan pada tempat pengap yang dipenuhi dengan ejekan-ejekan yang menyakitkan. He he he.

Yupz, untuk menjadi manusia modern, sepertinya kita harus menjadi "pelahap" berita yang senantiasa muncul dimana-mana.




Dimana-mana? Ya, dimana-mana. Bahkan ketika kita bangun tidurpun kita langsung disuguhi berita, langsung masuk ke mata kita via smartphone maupun phone-phone yang tidak smart, SMS BERANTAI misalnya. Ha ha ha.

Puluhan, atau bahkan mungkin ratusan hingga ribuan berita begitu derasnya masuk ke seharian kita. Celakanya, apakah berita yang setiap detik masuk ke mata dan telinga kita itu adalah berita yang sesungguhnya? Atau, mari kita ubah pertanyaannya. Siapa yang menjamin kalau setiap berita yang beredar di tengah kita adalah berita yang sebenarnya?

Sungguh, diantara berita-berita itu, berita-berita yang saban hari kita baca, adalah berita-berita yang memerlukan konfirmasi kebenarannya.

Tapi sayangnya, apakah di setiap berita yang kita baca itu sudah diuji atau minimal diteliti kebenarannya oleh yang menulisnya? Oleh Media yang memuatnya? Atau ... Ah, bagaimana menurut kalian?

Lalu yang menjadi permasalahan lagi adalah, apakah kita akan percaya pada berita yang ditulis oleh penulis yang akunnya sendiri adalah akun palsu?

Sungguh, diantara berita-berita yang gelap itu diperlukan suatu penjelasan yang terang. Bukankah disetiap kegelapan harus ada penerangan?

Nah, melalui postingan ini, gue mengajak pada diri gue sendiri dan kalian tentunya sob, untuk menjadi penerang dari berbagai macam berita-berita yang gelap itu.

Setidaknya, kita tidak menjadi manusia yang sekadar ikut-ikutan latah, ikut-ikutan mencaci, gara-gara termakan berita yang masih gelap itu.

Jadilah "pembaca" berita yang cerdas :) Jangan mau dijajah oleh berita, apalagi media... He he he he...

AJIAN AMPUH MENAKLUKAN WANITA

Sudah ratusan postingan perihal cara menaklukan wanita seperti ini. Namun, apakah dari semua postingan-postingan yang pernah kalian baca itu pernah kalian praktikan? Dan apakah kalian berhasil menaklukan wanita idaman kalian itu? He he he.

Sebenarnya ajian ampuh untuk menaklukan wanita ini bisa kalian ketahui hanya dengan menyanyikan lagunya Ari Lasso saja.

Sentuhlah dia tepat di hatinya ....

Nah, sudah tahu kan ajian ampuh menaklukan wanita. Sentuh saja hatinya. Dijamin beres.

Nah, jika kamu pengen tahu cara menyentuh hati, belajarlah perihal hati ini. Dan catat ini wahai lelaki pemburu wanita, wanita memang suka harta, tapi jika kalian benar-benar ingin mendapatkan wanita pujaan kalian itu, jangan menggunakan jurus-jurus harta. Itu cara kuno!

Gunakan hatimu! Jangan terburu-buru, santai, dan nikmati setiap perjuanganmu itu.

Ingat yah, sentuhlah hati wanitamu itu dengan hatimu... Bukan dengan hartamu :)



MENANGGAPI MARAKNYA MINI MARKET

Kurang lebih 10 tahun yang lalu, saya bersama salah satu rekan kerja saya yang berprofesi sebagai guru membicarakan perihal peluang usaha yang sebenarnya masih terbentang luas di negeri ini.
Berhubung kami tinggal di kampung, maka kamipun membicarakan peluang-peluang usaha yang bisa kami jalankan di kampung.
Nah, waktu itu belum banyak mini market-mini market seperti saat ini. Kemudian timbul ide, kenapa tidak mendirikan mini market saja, bahkan kalau bisa super market? Apa bisa?
Lha wong namanya juga ide... Maka dalam ide kami itupun tentu saja sangat bisa untuk mendirikan mini market. Pokok permasalahan awalnya adalah pada dana. Dari mana dananya?
Nah lho....
Marilah kita berhitung dengan cara yang bodoh saja.... Hehehe...
Misalkan dalam satu kampung ada 3.000 WARGA... lalu setiap warga "urunan" 1.000 rupiah saja, sudah berapa dana yang didapat?
3.000 x 1.000 = 3.000.000
TIGA JUTA RUPIAH
Itu baru "urunan" seribuan ...
Bagaimana jika 10.000?
Tingal kalikan saja...
3.000 x 10.000 = 30.000.000 TIGA PULUH JUTA...
Kalau satu juta?
3.000 x 1.000.000 = 3.000.000.000
3 MILYAR...
Kalau jumlah warganya lebih dari itu... dan kalau "urunannya" juga lebih dari itu, maka dana yang didapat tentu lebih MAK NYOSS lagi...
iya gak sih? :)
Nah... apakah hanya itu saja? tentu saja tidak!
Dalam obrolan kami itu juga dihadirkan ide-ide lagi tentang, SIAPA PENGELOLANYA, MAU BIKIN BADAN USAHA SEPERTI APA? KOPERASI? CV? PT? atau apa???
Dan yang terakhir adalah REGULASI dari pemerintah.. mendukungkah????
Nah dari obrolan kami yang memang hanya sekedar obrolan itu, menurut saya, untuk menanggapi banyaknya mini market yang menjamur itu adalah dengan cara BERSAING SECARA FAIR dengan mereka...
Saya tidak melarang teman-teman yg menanggapi minimarket2 itu dengan MEMBOIKOT... Silahkan saja... masing-masing orang memiliki pandangan yg berbeda-beda kan? ;)
Bagi saya, kenapa kita tidak ikut mendirikan mini market seperti mereka? Bersaing dengan mereka :)
Wah, masa bisa mas bersaing dengan mereka?
Kenapa pesimis?
MEMANG TIDAK MUDAH...
Diperlukan banyak faktor untuk sekedar mendirikan mini market...
Ide saya dan teman saya itupun hanya sekedar ide... Teman saya baru memiliki 4 toko yang disewakan.. Sedangkan saya, hanya punya beberapa blog dan akun sosmed yang saya gunakan untuk berjualan..... Hahahaa....

NB.
Jika kita punya toko online/blog.akun sosmed yg banyak... sama juga kita punya toko offline yg banyak lho...
Mari kita hidung...eh.... ITUNG....
misalkan kita punya 10 blog yg kita gunakan utk berjualan... 1 blog ada 100 ITEM barang yang kita jual... masing2 item kita ambil keuntungan 5.000 rupiah saja...
Nah, jika dalam satu hari, ada 1 item saja yg terjual dari masing-masing blog, maka keuntungan yg kita peroleh adalah :
1 item x 10 blog x 5.000 RUPIAH = 50.000 rupiah
SATU HARI = 50.000 item eh... 50.000 RUPIAH ;)
SATU BULAN = 30 x 50.000 = 1.500.000....
SATU SETENGAH JUTA :)
Itu baru satu item yg terjual....
Kalau lebih dari itu? Silahkan saja dihitung...
;)
Bagaimana prends?
Yuuk kita jualan saja... hehehehe....
Sekian pendapat dari saya, setuju atau tidak setuju, tetap aku CINTAI kalian semua...
Muuaachhh...
MBUEHEHEHE.....

Postingan ini juga saya kirim di halaman WARTA USAHA.





INGIN OMSET ANDA MEROKET? GUNAKAN JURUS INI

Met siang sobat pojok darsono...

Tak terasa September sudah memasuki hari ke-4. Ini berarti sudah 4 hari kita lewati. Adakah yang merasakan keganjilan pada September ini?

Kalau saya iya... Belum GAJIAN dari kantor. Kalau dari yang ini sudah ...


Komisi penjualan pertamini mas bro... Hehehe...

Yupz, beberapa bulan terakhir saya mempunyai profesi baru tapi lama.

Yupz, jadi sales alias jadi marketing.

Untuk yang satu ini tentu saja saya harus berjuang sendiri. Karena bos besar sudah mempasrahkan segenap kemampuan penjualan kepada saya.

Terbentuklah supertim.

Supertim karena anggota tim penjualan saya adalah para senior yang sudah malang melintang di dunia marketing dan survey marketing.

Ada yang sudah tujuh tahun di lembaga survey internasional. Ada juga yang sudah belasan tahun menjual barang-barang yang cukup sulit untuk dijual. Toh mereka masih hebat dengan kemampuannya masing-masing.

Dulu sekali sebelum saya paham akan arti sebiah tim penjualan, saya kesana kemari menjula produk dan jasa sendiri.

Alhamdulillah setelah membeli buku 30 Hari Jago Jualan saya semakin memahami akan pentingnya sebuah tim penjualan untuk mendongkrak target-target penjualan saya.

Bukunya keren mas bro... ASELI.

Bagi yang penasaran, silahkan berkunjung kesini.

Lanjut ke obrolan sederhana kita....

Setelah saya membuat supertim, maka langkah selanjutnya adalah mengedukasi perihal produk yang kita jual tersebut.

Yupz, edukasi produk adalah hal yang paling vital. Bagaimana mau menjual kalau tidak tahu apa yang dijual?

Nah, langkah selanjutnya adalah membina tim kita. Kalau saya mah justru belajar ke mereka...Lebih senior mah mereka :)

Alhamdulillah omset meningkat dengan supertim ini....

Yang menjadi catatan, jangan lupa dan malu untuk mencari teman-teman buat diajak bekerja sama. Setelah itu, jangan lupa juga aturlah mengenai bagi hasil pendapatan/komisinya :)

Ingat, sukses itu butuh orang lain.

Kita jangan jadi SUPERMAN... jadilah SUPERTIM :)

Semoga menginspirasi :)

Featured Post

Karakteristik Meeting Room yang Sesuai untuk Meeting

Karakteristik Meeting Room - Menjamurnya bisnis startup mendorong bermunculannya perusahaan pelayanan coworking space dan private space. Be...